Kamis, 06 Oktober 2011

lanjutan bab 1 ^_^

e.Lisosom

Lisosom hanya ditemukan pada sel hewansaja. Lisosom merupakan struktur agak bulatyang dibatasi membran tunggal, memilikiukuran diameter 1,5 mikron. Lisosom berperanaktif melakukan fungsi imunitas.Lisosom berisienzim-enzim hidrolitik untuk memecah polisakarida, lipid, fosfolipid, dan protein.Lisosomberperan dalam pencernaan intrasel, misalnyapada protozoa atau sel darah putih.Lisosom membantu menghancurkan sel yang luka atau mati danmenggantikan dengan yang baru yang disebut dengan autofagus.

f.Sentrosom

Sentrosom hanya dijumpai pada sel hewan.Bentuk sentrosom bulatkecil. Organela ini terdapat di dekat inti, berperan dalam proses pembelahansel. Sentrosom menyerupai bola-bola duri karena adanya serat-serat radial.

g.Vakuola
Vakuola ialah organela sitoplasmik yang berisi cairan dan dibatasiselaput tipis yang disebut tonoplas. Vakuola berbentuk cairan yang didalamnya terlarut berbagai zat seperti enzim, lipid, alkaloid, garam mineral,asam, dan basa.Pada sel tumbuhan, vakuola selalu ada.Semakin tua suatutumbuhan, maka vakuola yang terbentuk semakin besar.
Vakuola protozoa berupa vakuola kontraktil dan vakuola nonkontraktil.
1)Vakuola kontraktil
Vakuola kontraktil disebut juga vakuolaberdenyut.Vakuola kontraktil memilikifungsi sebagai osmoregulator yaitu mengatur nilai osmotik dalam sel.
2)Vakuola nonkontraktil
Vakuola nonkontraktil disebut juga vakuola makanan, yang berfungsiuntuk mencerna makanan dan mengedarkan hasil pencernaanmakananke seluruh tubuh.

h.Plastida
Plastida juga merupakan organela spesifik yang terdapat pada seltumbuhan.Di dalam plastida terdapat zat pigmen.Mekanisme kerja plastid sangat dipengaruhi oleh rangsang cahaya. Pada lingkungan yang banyakterdapat penyinaran matahari, maka plastida menghasilkan pigmen warnayang disebut kloroplas, antara lain pigmen hijau (klorofil), kuning (xantin),dan kuning kemerah-merahan (xantofil). Plastida yang tidak terkena cahayamatahari tidak akan menghasilkan pigmen warna yang disebut leukoplasatau amiloplas yaitu untuk tempat amilum

i.Kloroplas

Pada sel tumbuhan ada bagian paling spesifik yang tidak terdapat padasel hewan, yaitu bagian yang berperan dalam proses fotosintesis. Klorofil dihasilkan oleh suatu struktur yang disebut kloroplas.Kloroplas hanya terdapat dalam sel tumbuhan dan ganggang tertentu.Pada sel-sel tumbuhan, kloroplas berbentuk cakram dengan diameter 5-8Pm dengan tebal 2-4 Pm.
a. Membrane internal (dalam)
Pada membran ini tidak terdapat lipatan (halus), dan terdapat banyakpigmen fotosintesis yang terletak pada thilakoid. Pigmen ini akan menangkapcahaya matahari dan mengubah energi cahaya ini menjadi energi kimia dalambentuk ATP (Adenosin Trifosfat), melalui proses fotosintesis. Tumpukan daribeberapa thilakoid akan membentuk granum. Thilakoid yang memanjangmenghubungkan granum satu dengan lainnya disebut stroma. Pigmenfotosintesis tersebut antara lain klorofil dan karotenoid.
a)Klorofil
Klorofil meliputi klorofil a dan b. Klorofil merupakan pigmen hijau untukmenangkap energi cahaya matahari, misalnya sinar merah, biru, ungu, danmemantulkan sinar hijau.
b)Karotenoid
Karotenoid merupakan pigmen kuning sampai jingga.Karotenoidmenyerap sinar gelombang antara hijau-biru.
b. Membrane eksternal (luar)
Pada membran ekternal ini tidak mengandung klorofil maupun karotenoid, melainkan mengandung pigmen xanthofil yang disebut violaxanthin.


Sel Hewan dan Sel Tumbuhan

Perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan


Sel Hewan
Tidak mempunyai dinding sel.
Mempunyai sentrosom.
Mempunyai lisosom.
Tidak mempunyai plastida.
Cadangan makanan berupa
lemak dan glikogen.

Sel Tumbuhan
Mempunyai dinding sel.
Tidak mempunyai sentrosom.
Tidak mempunyai lisosom.
Mempunyai plastida.
Cadangan makanan berupa
pati atau amilum.

0 komentar:

Posting Komentar